Sekjend PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (cuplikcom)
Jakarta - Posisi Ketua DPR Setya Novanto digoyang setelah Ketum Golkar itu ditahan. PDI Perjuangan menegaskan kepentingan bangsa dan negara harus diutamakan.
"Jangan sampai persoalan tersebut mengganggu jalannya pemerintahan negara, khususnya melalui DPR RI. Sebab DPR menjalankan fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan sehingga efektivitas kerja pimpinan DPR sangatlah penting," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan, Senin (20/11/2017). Seperti yang dirili detiknews.
Soal posisi Novanto, Hasto mengatakan PDI Perjuangan menyerahkan sepenuhnya kepada Golkar. PDI Perjuangan tidak mencampuri kedaulatan partai lain.
"Tentunya hal tersebut juga diatur dalam Tatib DPR dan PDI Perjuangan meminta agar semua menaati Tatib DPR RI tersebut," ujar Hasto.
Lebih jauh soal kasus Novanto, Hasto mengatakan pihak lain harus mengambil pelajaran. Hukum harus ditegakkan dan dipatuhi.
"Apa yang terjadi saat ini menjadi pelajaran yang sangat penting bahwa semua warga bangsa wajib menaati hukum, terlebih ketika hukum tak diabdikan pada upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih. Meskipun demikian, semua wajib menaati hukum tanpa kecuali dan sebaliknya kepada seluruh aparat penegak hukum harus memastikan bahwa seluruh upaya tersebut dilakukan dengan mengedepankan keadilan, sesuai mekanisme hukum dan mengedepankan asas praduga tak bersalah," tutur Sekjend PDI Perjuangan Hasto